Senin, 23 Mei 2016

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Bagian I



Tanggungjawab Sosial Perusahaan (CSR) adalah produk dari global. Agar dapat sukses beroperasi di luar negeri perusahaan membutuhkan pemahaman yang lebih luas tentang dunia, diantaranya adalah kemampuan untuk mengenali kebutuhan masyarakat setempat dan seni membangun hubungan yang berkelanjutan.

Definisi CSR dari Wikipedia:

Tanggungjawab Sosial Perusahaan adalah suatu konsep dimana organisasi mempertimbangkan kepentingan masyarakat dimana perusahaan mengambil tanggungjawab atas dampak aktivitas mereka pada pelanggan, pemasok, karyawan, pemegang saham, masyarakat, dan lingkungan di semua aspek operasional mereka.

Disini, Komunikasi memainkan peran penting, selain menjembatani kesenjangan antara perusahaan dengan masyarakat, juga membentuk kebijakan Tanggungjawab Sosial Perusahaan. Ini adalah langkah tanpa henti dari globalisasi yang membuat kasus sempurna untuk ketrlibatan praktisi komunikasi dalam proses awal CSR. Perusahaan membutuhkan pemahaman yang luas dan wawasan dalam persoalan yang rumit untuk dapat mengelola resiko dalam bisnis gelobal.


India : Konverensi Soda

Profil organisasi non-pemerintah (LSM) juga berubah. Mereka menjadi lebih gelobal. Dengan operasi yang kurang terikat dengan batas-batas Negara. Internet nampaknya menimbulkan kurangnya parameter geografis. Oleh karena itu, CSR pendekatan yang bisa mencapai sisi batas di perlukan.

PepsiCo mempelajari ini di India pada tahun 2003 ketika Pusat Sains @ Lingkungan (CSE), sebuah LSM yang berbasis di New Delhi, mengklaim bahwa soft drink itu mengandung residu pestisida yang berbahaya. Aktivis pengguna blog dan e-mail pun ikut menyerang perusahaan mutinasional tersebut. Pengunjukrasa turun ke jalanan di kota-kota dan membakar botol soda. Penjualan minuman soda Pepsi akhirnya turun drastis. Disejumlah Negara penjualannya pun dibatasi bahkan ada yang sampai dilarang.

LSM tahu bagaimana membicarakan hal ini, sementara peruahaan multinasional sering maih terjebak pada pembicaraan ganas di lingkaran dalam perusahaan. Jika anda ingin didengar di lingkungan baru, anda harus mengkargai kepekaan budaya dan keyakinan. Ini yang gagal di lakukan oleh PepsiCo di India. 


Baca Juga :

Raditya Dika Tanggung Beban Film Koala Kumal

Setelah Putus dari Febby, Derby Sudah Temukan Pengganti

 

Air menempati tempat yang istimewa dalam jiwa masyarakat India. Pemurnian dengan air adalah prosedur ritual penting dalam agama Hindu. Air menjadi tempat terakhir bagi orang-orang India setelah abu mereka disebar di sungai Gangga. Disamping itu, masyarakat sdang mengalami masalah dengan pasokan air dan kekurangan air selama bertahun-tahun. Tak heran masalah pestisida di minuman soda meledak begitu emosional.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar